Judul diatas merupakan bagian kutipan dari dialog iklan Telkom Internet Goes to School di televisi. Saya melihat pertama kali iklan ini di stasiun TransTV dan sangat tersentuh akan muatan isi iklan yang jauh dari kesan “aneh-aneh” seperti kebanyakan iklan televisi sekarang kebanyakan membual dan konyol. Muatan iklan Telkom tersebut sangat sarat akan kondisi nyata perkembangan teknologi informasi di tanah air yang tidak merata, selama ini hanya daerah-daerah kota besar saja yang bisa memanfaatkan teknologi ini secara utuh. Dalam iklan yang sederhana dan kontekstual tersebut Telkom akan membangun jaringan internet di desa-desa, suatu tugas mulia untuk memajukan teknologi informasi jika benar-benar dapat dilaksanakan. Menarik dan lucu melihat dialog-dialog yang terjadi dalam iklan tersebut, seperti dialog sepasang kekasih yang ceweknya takut kalau cowoknya mendapat kenalan baru dari internet, dialog preman desa yang katanya mau nantangin internet jika masuk ke desanya, dialog tentang dosa tidaknya memakai internet, digambarkan juga anak-anak sekolah dasar tidak bisa tidur nungguin internet
yang datang ke desanya esok pagi. Iklan yang menarik…. Dalam iklan tersebut tidak terlalu di gambarkan deskripsi teknis perihal proyek ini, mungkin detail teknis hanya pihak Telkom yang tahu ya. Pekerjaan Telkom itu terlalu banyak, hmm…apakah bisa ditangani dengan baik semuanya khususnya pemasangan jaringan internet ke desa-desa, jika di kota-kota besar saja service dan jalur bandwith yang mereka miliki belum sepenuhnya stabil untuk setiap produk internet mereka, dari Telkomnet Instant, ADSL Speedy selalu tidak konsisten penanganannya. Nah menyikapi internet masuk desa ini sudah dipikirkan mereka ndak yah masalah content filtering ke sekolah-sekolah disana ? Karena internet itu bagi orang baru bisa dimanfaatkan untuk yang “senang-senang” dulu. Internet itu kuat muatan negatifnya, dan sangat kuat, kalau majalah Playboy Indonesia yang baru terbit langsung sudah kena kecaman keras, maka situs playboy di internet bisa diakses dengan mudah tanpa ada yang tau…..Ayo pihak Telkom di jaga deh contentnya jangan di bukain semua situs-situs negatif yang dapat berefek kurang baik jika seorang siswa sekolah dasar yang sudah diajarkan cara mencari situs atau berita di search engine maka dengan mudahnya dia memasukkan kata-kata berbau porno(sex) ke dalam search engine tersebut dan dengan sekali klik munculnya hal-hal yang negatif tersebut.
Oh ya kalau mau lihat klipnya bisa download di website TV Commercials Indonesia dengan URL:
http://www.tvconair.com/view_ad.asp?id=1997&md=gal
bung…,saya sekarang sudah bisa membuat gambar body plan murni tanpa tiruan,dan kapal yang unik-unik pun saya gambar kan di kertas karton yang ukurannya A2 itu lalu saya buat sebuah replika dari bahan tentunya bahannya rahasia dong…kecuali kalo abang mau kerja sama, sama saya , maksud saya saya ingin gambar saya bisa masuk di data abang kalo abang bisa saya minta tolong,jadi para generasi mendatang bisa melihat/meniru sari pembuatan saya !!!